TANJUNG PINANG – Pelajar SMK Negeri 1 Kota Tanjung Pinang Provinsi Kepulauan Riau berhasil merakit Netbook, PC komputer dan infokus. Produk yang dihasilkan siswa itu sudah dipasarkan ke seluruh Sekolah di Tanjung Pinang dan masyarakat umum.
Kepala SMK Negeri 1 Tanjung Pinang, Asmaniar mengatakan, sebelum heboh SMK di Solo yang memproduksi Mobil, pelajar di SMK Negeri 1 Tanjung Pinang sejak 2010 sudah berhasil merakit Netbook, infokus dan PC Komputer. Produk tersebut bahkan sudah dipasarkan ke sejumlah sekolah di Kepri khususnya Tanjung Pinang.
”Pada tahun 2011, siswa kami berhasil mengerjakan 103 unit netbook, 46 PC komputer dan 14 LCD infocus, semuanya dipasarkan ke sekolah-sekolah di Kepri,” katanya, Sabtu (28/1).
Keberhasilan siswa SMK Negeri 1 Tanjung Pinang memproduksi produk elektronik tersebut tidak terlepas dari binaan pemerintah, sebab SMKN 1 menjadi bermitra dengan Direktorat Pembinaan SMK, untuk perakitan netbook di Kepri.
”Selain produk elektronik, siswa kami juga sudah dapat membuat program pembelajaran menggunakan komputer. Dimana, guru tak perlu lagi berada di kelas namun tetap bisa menjelaskan pelajaran,” katanya.
Untuk memproduksi barang elektronik tersebut, para siswa menggunakan kantin sekolah dan ruang aula. Produk yang dihasilkan nantinya akan dijual ke masyarakat umum, untuk itu
pihak sekolah akan membangun usaha minimarket yang akan menjadi shoping centre produk yang dihasilkan para pelajar.
Selain SMK Negeri 1 Tanjung Pinang, SMK Negeri di Batam juga berhasil memproduksi Netbook, produk yang dihasilkan para siswa SMK Negeri di Batam itu juga telah dipasarkan ke sejumlah sekolah di Batam dan masyarakat umum.
Sementara itu, siswa SMKN 1 jurusan Teknik Komputer Jaringan (TKJ) kota Batam juga unjuk kebolehan dengan merakit 161 unit laptop dan 64 LCD proyektor yang berkualitas dan layak jual.
Kepala Sekolah SMKN 1 Batam, Deden Suranda mengatakan, laptop dan LCD proyektor tersebut merupakan rakitan siswa kelas I-II dan III jurusan TKJ. Kini, laptop dan proyektor itu sudah tersebar ke seluruh SMK yang ada di Provinsi Kepri terutama Batam. Penyebaran itu setelah masing-masing kepala sekolah SMK se-Kepri datang menjemput langsung produk rakitan karya siswa SMKN 1 Batam, pada akhir Desember 2011 lalu.
"Ini merupakan hasil perakitan tahap II. Hasilnya, LCD proyektor dibagikan untuk seluruh SMK di Kepri dan semua guru di sekolah ini menggunakan laptop rakitan para siswa,” katanya.
Keberhasilan para siswa di Batam tidak terlepas dari bantuan pemerintah terutama Direktorat Pendidikan Pusat. Dengan bantuan yang diberikan para siswa SMK-SMK yang ada di Kepri khususnya Batam sudah memiliki LCD proyektor. Di SMKN 1 Batuaji saja, hampir semua ruang belajar dan workshop menggunakan LCD proyektor.
Penggunaan LCD Proyektor dan laptop dalam kegiatan belajar mengajar sangat mendukung dunia pendidikan terutama SMK teknologi seperti SMKN 1 Batuaji. Siswanya pun kini melek dengan alat terbaru dan sudah bisa mengoperasikan serta merakitnya. (gus).
1 File telah Dilampirkan| 31KB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar