Minggu, 14 Oktober 2012

Aneka Dessert Dari Berbagai Negara


Setiap negara memiliki jenis makanan yang berbeda begitupun dengan hidangan penutup atau Dessert antara Eropa dan Asia berbeda jauh mulai dari rasa hingga jenisnya yang dipengaruhi budaya setempat.

"Makanan disetiap wilayah atau negara berbeda jenisnya disebabkan faktor budaya. Hidangan penutup Asia lebih banyak ragamnya ketimbang Eropa,” kata Chef Hotel Planet Holiday Batam.

Ditambahkan, selain faktor budaya perbedaan kuliner atau Dessert Asia dan Eropa juga disebabkan faktor lidah dan kebiasaan. Cara orang Eropa ketika masak lebih cepat ketimbang orang Asia contohnya, orang Asia masak rending sekitar 6 jam. Kemudian lidah. Masyarakat Asia dan Eropa memiliki selera berbeda sehingga makanan punya banyak ragam bentuk serta rasanya. Contohnya orang Indonesia belum dikatakan makan atau belum kenyang kalau belum mengonsumsi nasi, kemudian orang Jepang harus makan mie.

Ketiga faktor tersebut yakni budaya, kebiasaan dan lidah menjadi faktor penentu dalam penciptaan menu atau hidangan penutup masyarakat di berbagai negara. Dessert di Jepang memiliki banyak variasi contohnya Macha zen dengan almond yakni kombinasi pasta kacang merah yang manis dan berkuah, macha ice cream, dan almond sebagai topping-nya. Lalu ada juga zenzai dengan sensasi es krimnya yang lembut dan manisnya rasa vanila, ditambah puree kacang merah yang manis. Untuk mengurangi rasa yang sangat manis biasanya dipadukan dengan shiratama yang tawar sehingga lidah bergetar saat menyantapnya. Jepang juga punya Dessert Salad buah yang disajikan bersama dengan kanten jelly, gyuhi, dan puree kacang merah.

Sementara itu, kebanyakan negara Eropa menyajikan hidangan pentupnya berupa cake yang dikombinasi dengan aneka buah atau cream atau es krim. Contohnya Dessert dari Italia yakni roti Colomba Pasquale, Zabaglione, Pan di Ramerino, juga Ricotta Pie yang manis dan harum. Kemudian ada juga Cup Cake yakni Kue yang berbahan dasar mentega, gula, telur,  dan terigu, yang kemudian diberikan toping dengan berbagai variasi dan bentuk mulai dari berbahan  Butter Cream, Whipp Cream, Frosting, Cooking  Chocolatte, Fondan, dan Edible Image.

Orang Eropa juga banyak mengonsumsi Donut sebagai Dessert yang digoreng, dibuat dari adonan tepung terigu, gula, telur, dan mentega.. Donut yang paling umum adalah donut berbentuk cincin dengan lubang di tengah dan donat berbentuk bundar dengan isi yang rasanya manis, seperti berbagai jenis selai, jelly, krim, dan custard. Lalu ada juga hidangan yang disebut  Eclair yakni sejenis kue sus, berbentuk memanjang, dan biasanya diberi topping berbagai macam. Eclair sendiri berasal dari Perancis. Adonan kue yang disebut choux paste ini adalah adonan kue yang terdiri dari mentega, air, tepung terigu, dan telur.

Frozen Yoghurt juga merupakan Dessert dari Eropa yang terbuat dari yoghurt yang telah mengalami proses pendinginan, sehingga secara fisik tampak sama dengan es krim. Sebelum didinginkan, yoghurt biasanya dihaluskan lagi terlebih dahulu dengan blender atau mesin membuat ice cream. Lalu ada lagi  Gingerbread yakni kue yang terbuat dari jahe. Kemudian Ice Cream yang merupakan Dessert yang juga dikenal di Asia, Ice Cream Sandwich adalah makanan penutup yang dibekukan terdiri dari lapisan es krim dari setiap varietas "terjepit" antara dua cookie atau potong kue. Di beberapa negara di benua Amerika, Eropa, dan Australia, makanan ini sudah sangat terkenal begitupun di Asia. (gus)

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar