Bursa AS masih berhasil ditutup di teritori positif semalam seiring sentimen positif dari optimisme langkah penghematan anggaran di Italia dan rencana Jerman serta Perancis merevisi aturan di Uni Eropa untuk lebih merekatkan integrasi fiskal di Uni Eropa. Namun demikian, sentimen negatif muncul di akhir perdagangan setelah lembaga rating S&P menyatakan akan menurunkan rating 15 negara di Uni Eropa termasuk Jerman dan Perancis jika Uni Eropa gagal merumuskan langkah konkret solusi krisis utang di summit akhir pekan ini. Harga komoditas dunia bergerak sideways semalam dengan minyak turun tipis ke level US$100.9/barel sementara Nikel kembali melanjutkan rally-nya dan telah menguat 10.5% dalam 2 hari terakhir.
Market. Bursa Asia sendiri pagi ini dibuka melemah memfaktorkan sentimen negatif dari ancaman S&P menurunkan rating negara-negara Eropa. Harga minyak dunia dibuka terkoreksi pagi ini ke level US$100.5/barel. IHSG sendiri hari ini diperkirakan akan turut dibuka terkoreksi seiring penurunan bursa regional. Beberapa saham yang relatif cukup kuat menahan indeks kemarin seperti ASII, SMGR, BBRI dan BBCA diperkirakan akan menglami tekanan profit taking. Support indeks berada di level 3,750. (Riset Samuel Sucuritas, 6/12/2011)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar