Minggu, 17 Februari 2013

Misa Natal di Tanjung Pinang Semarak

 
TANJUNG PINANG – Misa perayaan Natal di gereja HKBP Kota Tanjung Pinang Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) berjalan aman dan lancar meski dibarengi dengan hujan.
 
Perayaan Natal di HKPB Resort Tanjungpinang dihadiri ratusan umat kristiani dan  dilaksanakan dua sesi dengan bahasa Indonesia dan Bahasa Batak, yang dipimpin Pendeta Resort MPH. Manalu, S.Th, dengan  mengambil tema" Kristus Datang Membawa Pembaharuan, Perdamaian dan Pemberdayaan".

Dalam khotbahnya, Manalu mengatakan, sesuai dengan nats Lukas 2 Ayat 11 dikatakan "telah lahir bagimu juru selamat, yaitu Kristus Tuhan".

Nats ini merupakan, cerita malaikat yang mendatangi para gembala, saat sedang bermalam di padang gurun, untuk pertama kali memberitahukan berita suka cita, atas kelahiran Sang Juru Selamat Yesus Kristus di Jerusalem.

Tuhan selalu mengingatkan setiap manusia supaya melangkah dengan keyakinan, dan kepastiaan, karena Tuhan telah melangkah terlebih dahulu, mengawasi dan membuka jalan bagi seluruh umat manusia.

"Dalam Nats ini juga mengingatkan kita, kalau Allah memakai setiap orang tanpa memandang Status kecil atau besat, termasuk para Gembala dalam memberikan, berita suka cita kelahiran Jurus Selamat Yesus Kristus bagi umat manusia," kata Manalu.

Oleh sebeb itu, hendaknya setiap umat tetap selalu bersyukur atas apa yang dimiliki saat ini, baik besar ataupun kecil, lebih maupun kurang. Mintalah bimbingan dan rasa syukurkanlah pada Tuhan.

Sementara itu, Ratusan jemaat GBI Mandarin Service Kota Batam merayakan malam natal di gedung Manhot Foofcourt 72 Nagoya Batam pada Senin (24/12) malam. Perayaan natal bertajuk “Allah Peduli” itu di isi dengan kutbah oleh Pendeta Surya Wijaya.

Acara itu juga dihadiri langsung oleh Wakil Walikota Rudi, anggota DPRD Asmin Patros dan Edi Rumawi, tokoh PSMTI, tokoh INTI. Ratusan jemaat terlihat khikmat mengikuti doa bersama denga berbagai hiburan. Perayaan itu juga menampilkan drama yang dimainkan langsung oleh himpunan seni budaya warga Tionghoa. Drama tersebut menceritakan tentang orang yang suka mabuk-mabukan, berjudi dan melakukan hal buruk lainya, bisa taubat ketika menyadari kalau tuhan itu ada dan peduli.(gus).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar