ANAMBAS – Pemerintah Kabupaten
Kepulauan Anambas menawarkan tiga mega proyek untuk dikerjakan tahun 2013 yakni
pembangunan Runway Bandara Jemaja, Waterfront city dan Masjid Raya Anambas yang
akan menjadi Ikon Kota, dengan total nilai proyek sekitar 74 miliar rupiah. Dengan
pengerjaan proyek itu diharapkan perekonomian daerah yang baru berdiri empat
tahun itu bisa terpacu.
Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Drs Tengku Mukhtaruddin mengatakan,
sebagai daerah pemekaran yang baru dibentuk empat tahun lalu, perekonomian
Anambas belum berjalan seperti daerah lainnya. Daerah ini juga tertinggal dibanding
daerah lain di Kepri sehingga perlu dipacu agar pembangunan bisa dipercepat.
Untuk itu, Pemkab Anambas memprioritaskan pembangunan infrastruktur khususnya
infrastruktur yang mendesak dan perlu segera disediakan. Selain itu juga
dibutuhkan bangunan yang menjadi Ikon Kota sehingga Anambas bisa dikenal dan
dikenang oleh pendatang atau turis yang banyak berkunjung ke daerah ini.
“Daerah ini butuh banyak dana atau investasi khususnya untuk pembangunan
infrastruktur agar pertumbuhan ekonomi bisa dipercepat, untuk itu dibutuhkan
peran swasta selain pemerintah untuk membangun berbagai proyek di Anambas,”
katanya, Senin (3/12).
Guna mempercepat pembangunan daerah, Kata Tengku pihaknya merancang tiga
mega proyek yang akan dikerakan mulai tahun depan yakni proyek pembangunan
Runway Bandara Jemaja dengan nilai proyek 19 miliar rupiah, Pembangunan Masjid
Agung Anambas senilai 30 miliar rupiah dan pembangunan Waterfront city senilai
25 miliar rupiah.
Anggaran untuk tiga proyek itu sudah dialokasikan dalam APBD dan diharapkan
dalam waktu dekat sudah ada perusahaan pemenang tender proyek tersebut agar
pengerjaanya bisa segera dimulai.
Kabupaten Kepulauan
Anambas terbentuk melalui Undang-Undang No. 33 Tahun 2008 tanggal 24 Juni
2008 terdiri dari 6 Kecamatan yaitu Kecamatan Siantan, Kecamatan Siantan
Timur, Kecamatan Siantan Selatan, Kecamatan Palmatak, Kecamatan Jemaja dan
Kecamatan Jemaja Timur. Ditambah dengan satu Kecamatan yaitu Kecamatan
Siantan Tengah yang dibentuk berdasarkan Keputusan Bupati Kabupaten
Natuna.
Luas Kabupaten Anambas 590,14 km2
dengan jumlah penduduk pada tahun 2011 sebanyak 41.957 jiwa. Meski berpenduduk
sedikit namun Anambas memiliki APBD yang besar yakni 1,15 triliun rupiah
relatif sama dengan APBD Kota Batam yang memiliki jumlah penduduk lebih dari
satu juta jiwa. (gus).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar