Kamis, 18 Oktober 2012

Kunjungan Wisatawan Asing ke Kepri Turun


 
TANJUNG PINANG – Kunjungan wisatawan asing ke Provinsi Kepulauan Riau pada Juli 2012 turun 20,41 persen dibanding bulan sebelumnya. Kondisi itu menyebabkan tingkat hunian kamar (occupancy) ikut turun dari 53,2 persen menjadi 42,7 persen.
 
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepri, Guntur Sakti mengatakan, berdasarkan data yang dikeluarkan Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah kunjungan wisatawan asing ke Provinsi Kepulauan Riau mengalami penurunan sebesar 20,41 persen dari 171.524 orang pada Juni 2012 menjadi 136.522 orang pada Juli ini.
 
“Meskipun jumlah wisatawan asing yang berkunjung ke Kepri turun pada Juli 2012, namun masih tergolong tinggi jika dibanding persentase rata rata jumlah turis asing yang berkunjung ke Indonesia yang hanya 19,47 persen,” katanya, Selasa (4/9).
 
Menurut Guntur, penurunan jumlah kunjungan turis asing terjadi hampir di seluruh pintu masuk di Kepri seperti di Kota Tanjungpinang turun 35,57 persen, Kabupaten Karimun turun 24,02 persen, Kota Batam turun 20,86 persen, dan Kabupaten Bintan juga turun 12,47 persen.
 
Turunya jumlah kunjungan turis asing ke Kepri menyebabkan tingkat hunian kamar di sejumlah hotel juga turun dari 53,2 persen pada Juni 2012 menjadi 42,7 persen pada Juli ini. Penurunan tingkat hunian kamar pada Juli tersebut termasuk tertinggi bahkan dibawah rata rata nasional yang mencapai 52,53 persen.
 
Sementara itu, rata-rata lama menginap tamu asing di Provinsi Kepulauan Riau pada bulan Juli 2012 adalah 1,65 hari, lebih rendah 0,17 hari dibanding dengan rata-rata lama menginap tamu pada Juni 2012. Sementara itu, Berdasar data di BPS,   bulan Juli 2012, rata-rata lama menginap tamu Indonesia mencapai 1,59 hari, lebih rendah 0,17 hari dibanding dengan rata-rata lama menginap tamu asing.  Sedangkan rata rata tamu asing dan Indonesia yang menginap di hotel berbintang secara nasional mencapai 2,05 hari.
 
Menurut klasifikasi hotel, rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia tertinggi dicapai oleh hotel berbintang 5 dengan lama menginap selama 2,19 hari. Sedangkan rata-rata lama menginap terendah di hotel berbintang 4 yaitu 1,46 hari.
 
Guntur mengatakan, turunya jumlah kunjungan wisatawan asing pada Juli disebabkan minimnya kegiatan yang diselenggarakan di Kepri. Untuk itu diharapkan kepada pengelola industri pariwisata di Kepri lebih mengiatkan berbagai event pariwisata untuk mendorong turis asing berkunjung. (gus)
 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar