Kamis, 18 Oktober 2012

Pemerintah Segera Bangun Pulau Nipah



BATAM – Pemerintah pusat diketahui telah menyiapkan anggaran miliaran rupiah untuk membangun Pulau Nipah yang merupakan pulau terluar berbatasan langsung dengan Singapura. Pembangunan pulau tersebut nantinya akan menjadi proyek percontohan pengamanan pulau terluar di Indonesia.  

Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementrian Pertahanan RI, Mayjen TNI Hartind Asrin mengatakan pemerintah melalui beberapa instansi seperti Kementrian Pertahanan dan Kementrian Kelautan dan Pesisir akan membangun beberapa proyek di Pulau Nipah. Misalnya, bunker bahan bakar dan logistik untuk pusat pengisian bahan bakar kapal-kapal yang melintas di sekitar perairan tersebut dan proyek itu akan dimulai pengerjaanya tahun depan.

"Pulau Nipa akan menjadi percontohan bagi pengamanan pulau-pulau terluar lainnya," katanya, Kamis (11/10).

Untuk tahap pertama, Pulau Nipah seluas sekitar 60 hektare itu akan dibagi beberapa cluster. Cluster pertama seluas 15 hektare di utara digunakan untuk pertahanan, lalu 10 hektare di tengah untuk konservasi, dan 35 hektare untuk zona ekonomi di bawah pengelolaan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).

Guna mendukung proyek tersebut, Pemerintah akan membangun beberapa infrastruktur dasar seperti listrik dengan memasang solar cell dan penyediaan kapal di dermaga pulau itu untuk keperluan transportasi satgas. Kemudian akan dibangun sarana komunikasi agar tidak lagi tergantung dari sinyal milik Singapura.
Dikatakan, pembanguna Pulau Nipah nantinya akan menjadi proyek percontohan pengamanan pulau terluar. Indonesia memiliki 92 pulau terluar, 12 di antaranya tak berpenghuni termasuk Pulau Nipah. Pulau yang berada di Selat Malaka ini dijaga satuan tugas (satgas) yang terdiri dari prajurit TNI Angkatan Laut (Marinir) dan TNI Angkatan Darat serta petugas Pos AL dengan jumlah 96 personel.(gus).


Tidak ada komentar:

Posting Komentar