BATAM
– Pemerintah pusat diketahui telah menyiapkan anggaran miliaran rupiah untuk
membangun Pulau Nipah yang merupakan pulau terluar berbatasan langsung dengan
Singapura. Pembangunan pulau tersebut nantinya akan menjadi proyek percontohan
pengamanan pulau terluar di Indonesia.
Kepala Pusat Komunikasi
Publik Kementrian Pertahanan RI, Mayjen TNI Hartind Asrin mengatakan pemerintah
melalui beberapa instansi seperti Kementrian Pertahanan dan Kementrian Kelautan
dan Pesisir akan membangun beberapa proyek di Pulau Nipah. Misalnya, bunker
bahan bakar dan logistik untuk pusat pengisian bahan bakar kapal-kapal yang
melintas di sekitar perairan tersebut dan proyek itu akan dimulai pengerjaanya
tahun depan.
"Pulau Nipa akan
menjadi percontohan bagi pengamanan pulau-pulau terluar lainnya," katanya,
Kamis (11/10).
Untuk tahap pertama, Pulau
Nipah seluas sekitar 60 hektare itu akan dibagi beberapa cluster. Cluster pertama
seluas 15 hektare di utara digunakan untuk pertahanan, lalu 10 hektare di
tengah untuk konservasi, dan 35 hektare untuk zona ekonomi di bawah pengelolaan
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
Guna mendukung proyek tersebut, Pemerintah akan membangun beberapa infrastruktur dasar seperti listrik dengan memasang solar cell dan penyediaan kapal di dermaga pulau itu untuk keperluan transportasi satgas. Kemudian akan dibangun sarana komunikasi agar tidak lagi tergantung dari sinyal milik Singapura.
Guna mendukung proyek tersebut, Pemerintah akan membangun beberapa infrastruktur dasar seperti listrik dengan memasang solar cell dan penyediaan kapal di dermaga pulau itu untuk keperluan transportasi satgas. Kemudian akan dibangun sarana komunikasi agar tidak lagi tergantung dari sinyal milik Singapura.
Dikatakan, pembanguna
Pulau Nipah nantinya akan menjadi proyek percontohan pengamanan pulau terluar. Indonesia
memiliki 92 pulau terluar, 12 di antaranya tak berpenghuni termasuk Pulau Nipah.
Pulau yang berada di Selat Malaka ini dijaga satuan tugas (satgas) yang terdiri
dari prajurit TNI Angkatan Laut (Marinir) dan TNI Angkatan Darat serta petugas
Pos AL dengan jumlah 96 personel.(gus).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar