Setiap
perusahaan asuransi memiliki aneka produk dengan program menarik untuk ditawarkan
ke masyarakat, tinggal lagi masyarakat sebagai calon nasabah yang harus rasional
untuk membeli produk yang tepat dan idealnya sesuai dengan kebutuhan.
Alpani salah seorang Unit Manager di sebuah
perusahaan asuransi mengatakan, sebelum membeli produk asuransi calon nasabah
harus mengetahui terlebih dahulu manfaat produk yang akan dibeli. Tidak ada
produk yang lebih baik produk lain. Pun tidak ada produk yang lebih jelek dari
produk lainnya.
Yang harus diperhatikan dalam memilih produk asuransi adalah profil pribadi
pengguna asuransi, sebab setiap orang memiliki
profil yang berbeda, ada yang agresif dan ada yang suka kepraktisan. Selain itu
juga harus melihat perusahaan asuransinya.
“Sebelum membeli produk, harus percaya dulu terhadap perusahaan asuransi
yang di tuju, sebab kita mau taruh uang di perusahaan asuransi tersebut,
hendaknya kita harus percaya ke perusahaan asuransi itu bahwa uang kita tidak
akan hilang," katanya.
Harus juga dilihat pengalaman perusahaan dalam menanggani produk yang akan
dibeli. Dari sana akan terlihat apakah perusahaan asuransi tersebut berpengalaman
atau tidak, dan juga harus melihat berapa banyak klien yang khusus membeli
produk yang kita butuhkan. Yang terakhir, sebelum beli produk asuransi kita
harus minta contoh polisnya. Didalam polis ada ketentuan umum polis, ada
ketentuan khusus polis. Ketentuan umum polis harus diketahui karena jika suatu
perusahaan mengklaim akan menanggung penyakit kanker maka harus diketahui terlebih
dahulu definisi kankernya seperti apa. Misalkan perusahaan asuransi akan
menanggung kanker. Kita harus tahu sampai mana perusahaan tersebut menanggungnya.
Menurut Alpani, Pembelian asuransi itu dasarnya kedua belah pihak perusahaan
dan nasabah harus didasari kebaikan yang terbaik dan yang paling cocok adalah
memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan.
Sementara itu, terkait dengan jenis asuransi yang
ada di pasaran, untuk asuransi jiwa umumnya terdiri atas beberapa produk. Masing-masing
jenis produk memiliki manfaat yang berbeda-beda guna melayani berbagai macam
kebutuhan dan kemampuan nasabah.
Pertama, Asuransi jiwa berjangka, Ciri khasnya terletak pada proteksi maksimum dengan preminya yang relatif rendah. Sebab itu, jenis produk ini menarik bagi calon tertanggung yang mempunyai kebutuhan asuransi besar, namun daya belinya terbatas. Untuk produk ini cocoknya ditawarkan pada Calon pemegang polis yang ingin memproteksi masa depan anaknya dan Calon pemegang polis yang baru meniti karier.
Pertama, Asuransi jiwa berjangka, Ciri khasnya terletak pada proteksi maksimum dengan preminya yang relatif rendah. Sebab itu, jenis produk ini menarik bagi calon tertanggung yang mempunyai kebutuhan asuransi besar, namun daya belinya terbatas. Untuk produk ini cocoknya ditawarkan pada Calon pemegang polis yang ingin memproteksi masa depan anaknya dan Calon pemegang polis yang baru meniti karier.
Kedua, Asuransi jiwa seumur hidup (Whole life), Ciri khas asuransi ini adalah jenis dasar asuransi jiwa permanen yang memberi proteksi asuransi seumur hidup. Produk ini idealnya dimiliki Calon pemegang polis yang ingin memiliki proteksi jiwa sekaligus menghasilkan dana tabungan yang dapat dipakai untuk kebutuhan darurat kemudian Calon pemegang polis yang membutuhkan proteksi penghasilan permanen (biaya tagihan rumah sakit) dan Calon pemegang polis yang ingin mendapat sejumlah pertumbuhan modal investasi.
Ketiga, Asuransi jiwa dwiguna (Endowment), Ciri khas asuransi ini adalah proteksi yang memberikan jumlah uang pertanggungan saat tertanggung meninggal dalam periode tertentu, dan sekaligus memberikan seluruh uang pertanggungan jika ia masih hidup pada masa akhir pertanggungan. Karena memberikan dua manfaat, asuransi ini disebut dwiguna atau unit link. Produk ini berguna bagi calon pemegang polis yang ingin terlindung dari dampak keuangan karena kematian dini, selain itu cocok juga bagi calon nasabah yang memerlukan dana bagi pendidikan anak, Calon pemegang polis yang ingin memiliki sejumlah dana untuk kebutuhan di masa depan dan Calon pemegang polis yang ingin memiliki dana pensiun.
Asuransi Endowment ini terbagi dalam 2 jenis, yakni Asuransi Jiwa Unit Link Single (Premi Tunggal). Ciri khas Asuransi Jiwa Unit Link Single (Premi Tunggal) adalah premi yang dibayarkan secara sekaligus atau lump sum. Biasanya premi tunggal diinginkan oleh calon pemegang polis yang ingin berinvestasi jangka panjang. Produk ini cocok dimiliki oleh calon pemegang polis yang suka berinvestasi jangka panjang dan Calon pemegang polis yang memiliki kelebihan uang (idle money) dan bermaksud meningkatkan kekayaannya.
Kemudian, Asuransi Jiwa Unit Link
Regular (Premi Berkala). Ciri khas Asuransi Jiwa Unit Link Regular (Premi
Berkala) adalah juga merupakan investasi jangka panjang, di mana di dalam polis
diatur cara pembayarannya, yaitu dilakukan secara berkala atau regular. Unit
dibeli begitu premi diterima. Produk ini cocok ditawarkan bagi calon pemegang
polis yang lebih memilih untuk bermain di proteksi, Calon pemegang polis yang
suka bermain di investasi tetapi tetap ingin diproteksi dan Calon pemegang
polis yang masih bekerja dan ingin menyiapkan tabungan. (gus)
\
Tidak ada komentar:
Posting Komentar