Welcome to My Blog.. Selamat datang di Blog pribadi saya, semoga informasi yang disajikan bisa menambah pengetahuan rekan sekalian. Terimakasih, Agus Salim // 08192263032 // 0811702402
Jumat, 12 Oktober 2012
BUMN Siapkan Rp138 Miliar Gelar Pasar Murah
BATAM – Sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melalui program BUMN Peduli menggelar pasar murah di seluruh Indonesia pada 12-22 April 2012. Program pasar murah yang juga digelar di Provinsi Kepri tersebut bertujuan membantu rakyat miskin mendapatkan Sembako murah.
Asisten II Setda Provinsi Kepri, Amhar Ismail usai rapat koordinasi Pasar Murah BUMN di Batam, Senin (2/4) mengatakan, Program BUMN Peduli selalu diadakan setiap tahun dan tahun ini diperkirakan anggaran yang disediakan mencapai 138 miliar rupiah untuk menggelar pasar murah di seluruh Indonesia.
“BUMN Peduli melalui program pasar murah juga akan digelar di seluruh kota dan Kabupaten di Provinsi Kepri dengan alokasi anggaran sekitar 4 miliar rupiah,” katanya, Senin (2/4).
Program pasar murah bertujuan untuk membantu rumah tangga miskin mendapatkan Sembako atau Sembilan Bahan Pokok dengan harga murah. Untuk mendukung program tersebut, sudah ada sejumlah perusahaan di bawah Kementerian BUMN bekerja sama dengan Provinsi Kepri mengadakan Pasar Murah dengan menjual kebutuhan pokok dengan harga murah. Program tersebut akan digelar pada 12 sampai 22 April 2012. Adapun barang yang dijual antara lain, beras, gula dan minyak goreng.
Menurut Amhar, program pasar murah di Kepri akan difokuskan pada 75.000 rumah tangga miskin yang ada di Kabupaten dan Kota se Kepri. Dari 75.000 rumah tangga miskin di Kepri, sekitar 50.000 di antaranya berada di Kota Batam.
“Pasar murah merupakan bentuk dari penyaluran tanggung jawab sosial perusahaan BUMN,” katanya.
Program pasar murah melalui BUMN Peduli merupakan bagian dari tanggung jawab dan bantuan sosial BUMN bagi masyarakat miskin di sejumlah wilayah yang memiliki tingkat kesejahteraan minim. Pasar Murah BUMN tahun ini akan digelar di 400 titik di seluruh Indonesia, dengan nilai bahan pokok yang dijual murah mencapai 300 miliar rupiah. (gus).
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar